Anak itu berkarakter (bisa) karena dibentuk oleh orangtua kan ya? Jadi, boleh gak ya orangtua itu protes ke anak yang berlaku gak disiplin karena dirinya sendiri yang ngajarin? Hayo, boleh gak?
Hihihi. Aku ketawa aja baca status plus komentar dari dua sepupuku yang ngributin soal anaknya yang fokus sama tablet. Di satu sisi mereka gak suka anaknya main tablet terus, tapi di sisi lain mereka gak mau anaknya jadi katrok. Jadi apa itu namanya? Apa maumu wahai orangtua?
Jadi kalo gak punya tablet dibilang katrok, trus bisa dibilang apa itu kalo membiarkan anaknya bertablet ria sampe mata lelah lalu harus priksa ke dokter? Apa itu namanya?
Ish, jadi rada mangkel soal komen klo gak punya tablet dibilang katrok. Lebih katrok mana sama kalian yang membiarkan anak kalian bermain tablet sampe mata lelah begitu? Hayo, lebih katrok mana?
Jadi kesimpulannya? Ya aku katrok dong. Wong aku gak punya tablet.
